Adil Ka Talino Bacuramin Ka Saruga Basengat Ka Jubata,, arusss arusss.. Kami Rakyat Kalimantan Barat mohon pemerintah segera mengambil langkah guna menanggulangi bencana kabut asap, tolong kami

Senin, Juni 28, 2010

Ormas Kalbar tuntut Tifatul mundur

















Tepat pukul 10.00 wib sekitar 100an orang melakukan aksi damai di bundaran untan, sebelum melakukan aksinya mereka berkumpul di rumah Betang Pontianak guna melakukan konsolidasi, setelah itu mereka bergerak menuju bundaran tugu di gulist untan, mereka melakukan long march menuju kantor DPRD pontianak," MULUTMU HARIMAUMU" begitulah salah satu tulisan yang ada di poster yang mereka bawa.
"Pecat Tifatul sekarang juga" kata salah seorang pendemo,dengan di sambut sorakan dari pendemo yang lain, mereka juga menginjak-injak foto tifatul sembiring yang mereka nilai sudah mau memecah belah NKRI. mereka menuntut agar Tifatul Sembiring selaku Menkominfo mundur dari jabatannya, ini terkat pernyataannya yang mengatakan bahwa kasus video ariel luna di analogikan seperti kejadian ISA ALMASIH, pernyataan yang sekaligus menodakan agama itu sangat tidak pantas di lakukan oleh pejabat setingkat tifatul.
“Kita meminta Presiden SBY mencopot Tifatul Sembiring dari jabatannya dan sekaligus meminta maaf kepada umat Kristiani dan umat lainnya di Indonesia,” kata Ketua PMKRI Kalbar, Lidya Natalia Sartono.

Deputi Administratur Sekretariat Bersama Kesenian Dayak (Sekberkesda) Kalbar, Yosef Odillo Oendoen menegaskan, akan menyampaikan langsung tuntutan pencopotan Tifatul ke Presiden SBY bersama DPRD Kalbar. “Kami tidak mau lewat surat karena akan hilang tanpa jejak, kami akan menindaklanjuti aksi ini sampai ke Jakarta,” tegas seniman teater Kalbar itu.

Romawi Martin Ketua PW Ansor Kalbar dalam dialog dengan DPRD mengatakan pihaknya hanya ingin mengedepankan nilai kebangsaan dan keberagaman dan kebehinekaan, bila itu dicederai oknum tertentu, maka masyarakat akan sakit dan terusik. “Jika ketiga nilai itu dapat kita simpan dalam hati masing-masing maka kedamaian hidup yang kita dapatkan,” terang pimpinan salah satu ormas Islam itu.

Kata dia, PW Ansor bersama ormas Katolik Kalbar akan menyampaikan langsung aspirasi ke Presiden SBY, “Kami tidak ingin aspirasi ini berhenti di sini, kami ingin mengawal sampai ke Jakarta,” tegas Romawi.

PW Ansor menurut dia mendukung dan sepakat serta berharap dalam menindaklanjuti aspirasi semua perwakilan dan semua lembaga yang ikut menyuarakan dapat mengikuti sampai kemana perjuangan aspirasi.

Hal sama dikatakan Forum Kamuda Moreng agar DPRD serius menanggapi permasalahan tersebut.

Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Minsen, usai menerima pengunjuk rasa mengungkapkan, pihaknya segera akan mengadakan rapat menindaklanjuti aspirasi ini, namun kata dia ini masalah sensitif sehingga menyelesaikannya mesti hati-hati karena kalau salah melangkah justru akan melebar. “Ini masalah pribadi dia (Tifatul Sembiring) sebagai pejabat negara,” tukas Minsen, mereka juga mengancam akan menurunkan massa yang lebih besar jika tuntutan mereka tidak di penuhi.

Kamis, Juni 24, 2010

Bumi Yang Menangis


Sedih ketika kita melihat betapa sadisnya para mesin pemusnah yang mulai menghancurkan hutan ciptaan Tuhan yang begitu indah..
para penghuni hutan yang dulunya sangat menikmati alam yang begitu banyak memberikan mereka kehidupan kini tiada lagi mereka rasakan,, mereka menangis, mereka sedih, tapi itu semua tak begitu berarti bagi para perusak lingkungan..
mengapa??
mengapa??
mengapa ini bisa terjadi??
tidakkah kau kasian melihat jeritan penghuni hutan yang begitu merintih karena tempat kehidupan mereka kini telah rata menjadi seonggok tanah yang tak berguna...
tidakkah kau takut akan kehancuran bumi kita??
tidakkah kau takut Tuhan akan murka kepadamu???